Kembali Menang Besar, Seto Tak Mau PSIM Terlena

Kembali Menang Besar, Seto Tak Mau PSIM Terlena

21 Oktober 2024

PEGADAIAN LIGA 2 2024-25 PSIM YOGYAKARTA

KUDUS – PSIM Yogyakarta mencatat kemenangan besar 5-0 saat dijamu Persiku Kudus pada lanjutan Pegadaian Liga 2 2024/25 di Stadion Wergu Wetan, Minggu (20/10). Kemenangan dengan skor mencolok ini menjadi yang kedua secara beruntun setelah di laga pekan sebelumnya, Laskar Mataram juga mencatat skor 5-0 atas Persikas Subang di Yogyakarta.

Gol-gol PSIM pada laga lawan Persiku kali ini dicetak oleh Arlyansyah menit ke-29, gol bunuh diri Dany Saputra menit ke-49, Yudha Alkanza menit ke-57, Rafael “Rafinha” Rodrigues menit ke-79 dan Savio Sheva menit  ke-85.

Laskar Mataram pada laga itu mampu menguasai jalannya laga dan tak memberikan kesempatan tuan rumah untuk mencetak gol.

Pelatih PSIM, Seto Nurdiyantoro bersyukur bisa mendulang poin penuh di laga tandang lawan Persiku ini. 

"Jelas kami syukuri dapat mencuri tiga poin di sini, selamat untuk teman-teman suporter yang selalu setia mendukung kami. Selamat untuk manajemen PSIM dan juga pemain. Hasil yang maksimal tapi tentunya masih banyak kekurangan dari kami dari kesalahan-kesalahan individu, kesalahan komunikasi, harapannya bisa kami perbaiki pelan-pelan harapannya ke depan akan menjadi lebih baik,” kata Seto Nurdiyantoro.

Dia berharap kedepannya, tim dapat tampil dalam permainan yang lebih asyik dan ke depan bisa mendapatkan hasil maksimal lagi.

PSIM pada laga ini sebenarnya memiliki sejumlah kendala mulai dari cedera yang dialami Muhammad Fariz, Samuel Simanjuntak juga Roken Tampubolon. Bahkan satu pemain asing Pedrinho sudah mengakhiri kontrak dengan Laskar Mataram.

"Tim pelatih sudah belajar bagaimana dengan kondisi para pemain yang tidak bisa bermain atau cedera, kami harus bisa mengelola itu,” dia menegaskan.

Kemenangan ini membuat PSIM untuk sementara mengkudeta puncak klasemen yang sebelumnya dikuasai oleh Nusantara United FC. Saat ini PSIM menjadi yang teratas dengan nilai 14 sedang Nusantara United di peringkat kedua dengan 13 poin dari tujuh laga.

Hanya saja posisi puncak PSIM bisa saja dikudeta Persijap Jepara yang baru menjalani laga ketujuhnya pada Senin (21/10) ini melawan Bhayangkara Presisi FC di Stadion Moch Soebroto, Magelang.

Saat ini Persijap punya nilai 12 yang berarti jika mampu menambah tiga poin, maka poinnya menjadi 15 dan melewati perolehan poin dari PSIM.