TEGAL – Persekat Tegal akan menjamu Bhayangkara Presisi FC pada laga keempatnya di ajang Pegadaian Liga 2 2024/25 di Stadion Tri Sanja, Tegal, Kamis (3/10) sore. Dengan modal motivasi tinggi dan dukungan suporter fanatiknya di kandang sendiri, Persekat tak mau kehilangan poin.
Setidaknya ada dua misi yang diemban Persekat dalam laga lawan The Guardian nanti. Tim asuhan pelatih I Putu Gede itu tentunya ingin bangkit untuk memperbaiki posisi di klasemen juga sekaligus bertekad revans atas kekalahan pada pra musim di akhir Agustus lalu.
Persekat saat ini menghuni peringkat kedelapan klasemen sementara Grup 2 dengan catatan sekali menang dan dua kali kalah dari tiga laganya. Dan pada laga uji coba sebelum kompetisi berputar, Persekat kalah 1-4 dari Bhayangkara FC.
“Persiapan untuk laga nanti, semua sudah siap. Pada latihan terakhir, anak-anak punya antusiasme dan motivasi yang tinggi. Hanya saja memang ada beberapa pemain yang absen. Yang pasti, kita juga butuh dukungan dari pemain ke-12 yakni suporter di laga kandang kita ini,” kata pelatih Persekat, Putu Gede.
Tiga pemain yang dimaksud yang tak bisa memperkuat tim berjuluk Ki Gede Sebayu di laga nanti adalah bek tengah Adhe Owen dan Imam Mahmudi serta striker asing Ibrahim Abou Dicko. Ketiganya harus rela hanya jadi penonton saja akibat didekap cedera.
Mengenai kekuatan Bhayangkara FC, Putu Gede juga sudah memberikan peringatan pada anak asuhnya untuk ekstra waspada.
“Bhayangkara FC adalah tim bagus yang punya banyak pemain berpengalaman. Kita harus punya motivasi kuat, spartan juga militan. Saya optimistis pada pemain karena progres bagus. Selain itu kita sudah uji coba juga lawan Bhayangkara FC, jadi semoga jadi modal bagus juga untuk laga nanti,” dia menegaskan.
Sementara itu pemain Persekat, Rafli Afriyanto memastikan timnya sudah siap bertanding lawan Bhayangkara FC. “Kami pemain siap tempur dan main di kandang adalah wajib mengamankan poin penuh,” pungkasnya.