YOGYAKARTA – Keberhasilan Persijap Jepara mencuri poin dari PSIM Yogyakarta pada laga lanjutan Pegadaian Liga 2 2024/25 tak lepas dari peran bek Rahmat Hidayat. Pemilik nomor punggung 14 di skuat Persijap itu tampil lugas dan disiplin menjaga tiap jengkal area pertahanannya.
Pada laga di Stadion Mandala Krida, Yogyakarta, Rabu (2/10) itu, Persijap akhirnya berhasil menahan imbang Laskar Mataram dengan skor 0-0.
Dengan materi pemain yang mayoritas pemain muda, Persijap mampu memberikan perlawanan kepada PSIM yang diisi banyak pemain pengalaman di skuatnya.
“Hasil yang sangat disyukuri. Tim sudah berjuang maksimal. Walau sebenarnya kita ingin poin penuh, tapi hasil imbang ini tetap kita syukuri,” ucap Rahmat Hidayat yang terpilih sebagai Player of The Match.
Mengenai jalannya laga, dia menilai pertandingan berjalan sengit. “Laga berjalan sangat seru. Sebelumnya kita sudah pernah main di sini yang penontonnya luar biasa. Semoga laga selanjutnya kita bisa poin maksimal,” ucap Rahmat Hidayat.
Dan di laga berikutnya, juga dipastikan bakal jadi pertandingan tak mudah bagi Persijap. Laskar Kalinyamat akan menghadapi tim tetangga, Persipa Pati pada laga Minggu (6/10) mendatang di Stadion Moch Soebroto, Magelang.
“Berikutnya kita akan berjuang maksimal lagi bersama tim untuk hasil maksimal pula,” dia menegaskan.
Rahmat Hidayat menjadi salah satu pemain yang selalu jadi pilihan utama pelatih kepala, Kahudi Wahyu.
Bagaimana tidak, dari lima laga yang dijalani Persijap, Rahmat Hidayat selalu tampil sebagai starter dan bermain sepanjang 90 menit.
Artinya, musim ini pemain yang berposisi asli sebagai center back namun sering diturunkan sebagai bek kanan itu sudah bermain 450 menit.
Hebatnya lagi sebagai pemain belakang, Rahmat Hidayat musim ini belum pernah mendapatkan kartu kuning atau bahkan kartu merah.
Dan pada laga lawan PSIM kali ini, dia tercatat melakukan sebanyak 27 passing sukses dan hanya satu kali melakukan foul.